materi Archives - Ella Pare

materi

Fungsi Present Continuous

Present continuous tense (juga dikenal sebagai present progressive tense) digunakan untuk menyatakan tindakan yang sedang terjadi pada saat pembicaraan atau untuk menyatakan rencana yang sudah direncanakan di masa depan. Ini menciptakan gambaran waktu yang lebih hidup dan bergerak.

Struktur present continuous:

Subject+am/is/are+verb-ing+objects/adverbialsSubject+am/is/are+verb-ing+objects/adverbials

  • “Subject” bisa berupa orang, tempat, benda, atau hal lain yang melakukan tindakan.
  • “Am/is/are” adalah bentuk kata kerja to be yang sesuai dengan subjek (am untuk I, is untuk he/she/it, are untuk you/we/they).
  • “Verb-ing” adalah kata kerja yang ditambah dengan -ing.
  • “Objects/adverbials” adalah bagian tambahan yang menjelaskan atau melengkapi tindakan yang dilakukan.

Contoh penggunaan present continuous:

  1. Untuk menyatakan tindakan yang sedang terjadi sekarang:
    • I am writing an email. (Saya sedang menulis email.)
    • They are playing football. (Mereka sedang bermain sepak bola.)
  2. Untuk menyatakan rencana yang sudah direncanakan di masa depan:
    • We are meeting our friends tonight. (Kita akan bertemu dengan teman-teman kita malam ini.)
    • She is flying to Paris tomorrow. (Dia akan terbang ke Paris besok.)
  3. Untuk menyatakan situasi yang berlangsung dalam waktu tertentu:
    • He is studying for his exams this week. (Dia sedang belajar untuk ujian-ujian nya minggu ini.)
    • The company is launching a new product next month. (Perusahaan akan meluncurkan produk baru bulan depan.)
  4. Untuk menyatakan tindakan yang mengganggu atau terus-menerus terjadi:
    • She is always talking during class. (Dia selalu berbicara selama pelajaran.)
    • The baby is crying because she is hungry. (Bayi itu menangis karena dia lapar.)

Present continuous memberikan nuansa waktu yang lebih spesifik dan detail dalam menyampaikan informasi tentang tindakan yang sedang terjadi atau yang akan terjadi di masa depan.

Pengertian Adjective dan Contohnya

Pengertian Adjective dan Contohnya dalam Bahasa Inggris

Untuk bisa berbahasa Inggris dengan baik yang benar, maka sebaiknya kita harus mengetahui berbagai macam jenis kalimat dan kata. Salah satunya, kita perlu tahu akan pengertian adjective dan contohnya.
Adjective merupakan salah satu bagian terpenting yang harus dipelajari dalam part of speech. Mungkin Anda sudah sering menemukan adjective ini dalam suatu kalimat.
Supaya lebih jelas lagi tentang adjective, berikut akan diulas mengenai pengertian, fungsi, jenis, dan contoh adjective.

Mengetahui Pengertian Adjective dan Contohnya

Adjective adalah kata sifat yang fungsinya adalah untuk menjelaskan atau membatasi pronoun atau kata ganti, serta kata benda atau noun. Semua itu, masih bersifat umum dan dapat berupa orang, hewan, tempat, benda, dan juga konsep abstrak.
Sebenarnya, adjective dalam Bahasa Inggris atau Bahasa Indonesia hanyalah sama. Diantaranya untuk mendeskripsikan sesuatu yang sifatnya subjektif.
Jadi, adjective sebenarnya menggambarkan ukuran, isi, perasaan, kualitas, durasi, bentuk, atau hal lain mengenai kata benda (Noun) dan juga kata ganti (Pronoun).

Jenis Adjective

Perlu Anda tahu, jika jenis adjective ada bermacam-macam yang bisa dipelajari. Dari mulai descriptive adjective, quantitative adjective, demonstrative adjective, proper adjective, dan masih banyak lagi jenis lainnya.

  1. Descriptive adjective
    Descriptive Adjective merupakan jenis kata yang mendeskripsikan tentang kata benda dan kata ganti mengenai suatu informasi. Jenis Adjective ini memang jenis kata yang paling banyak digunakan. Pada umumnya menggunakan participle.
    Contoh kalimat:
    · We have two smart sisters. (kata smart fungsinya untuk memperjelas kata sisters).
    · Nana is content with her work. (kata content menginformasikan tentang subjek)
    Dalam contoh kalimat adjective, pastinya akan terdapat noun. Nah, dalam bahasa Inggris noun merupakan kata benda.
  2. Quantitative Adjectives
    Jenis adjective yang selanjutnya yaitu tipe quantitative yang berfungsi untuk memberikan informasi mengenai kuantitas suatu Noun/ Pronoun. Biasanya tipe ini digunakan untuk menjawab pertanyaan How much (berapa banyak) serta How many (berapa jumlahnya).
    Contoh kalimat:
    · He said she only brought IDR 55.000. (How much)
    · They have two children. (How many)
    · Rio has talked about his wedding this whole day. (How much)
    Jadi, sebaiknya Anda juga memahami tentang countable (benda yang bisa dihitung) dan uncountable (benda yang tidak bisa Anda hitung). Tujuannya supaya Anda tidak salah dalam menentukan mana yang bisa ditanyakan dengan how much dan how many.
  3. Proper Adjectives
    Proper Adjectives merupakan kata yang secara spesifik akan menjelaskan tentang Noun/Pronoun. Maka dari itu, dengan terdapatnya Proper Adjective, kita akan bisa memahami tentang tujuan suatu Noun/Pronoun secara spesifik.
    Sebagai contoh, “a food cooked in Korean recipes“,dapat ditulis dengan lebih sederhana sebagai Korean food. Dengan kalimat yang sederhana tentunya kalimat ini akan lebih mudah dipahami.
    Contoh kalimat:
    · Korean Foods are very delicious and mouthwatering.
    · How can I deny this authentic Italian Style Sausage?
    Biasanya, awalan kata dalam Proper Adjectives ini ditulis menggunakan huruf kapital. Selanjutnya, terdapat verb pada contoh kalimat ini. Pengertian verb dalam bahasa Inggris ini sebenarnya merupakan kata kerja.
  4. Demonstrative Adjectives
    Demonstrative adjectives merupakan suatu kata yang langsung merujuk dalam sesuatu atau seseorang. Ciri kalimat ini yaitu dengan adanya penggunaan this, that, these, serta those. Untuk penggunaan this dan that adalah untuk singular. Kemudian,  these dan those digunakan untuk plural.
    · This book belongs to me. (This merujuk pada sesuatu hal yang dekat)
    · Those tower are mind blowing. (Those merujuk untuk hal yang jauh)
    · That is an apple tree.
    Dengan mengetahui pengertian adjective dan contohnya, maka belajar Bahasa Inggris bisa menjadi lebih mudah dan juga menyenangkan.